PENERAPAN TEKNOLOGI PADA FUNGSI
TEKNIS POLRI
FUNGSI
RESERSE
1.
Layanan Context Aware dan Event-Based
Di dalam ilmu komputer menyatakan bahwa perangkat
komputer memiliki kepekaan dan dapat
bereaksi terhadap lingkungan sekitarnya berdasarkan
informasi dan aturan-aturan tertentu yang tersimpan di dalam perangkat. Gagasan
inilah yang diperkenalkan oleh Schilit pada tahun 1994 dengan istilah
context-awareness. Context-awareness adalah kemampuan layanan network untuk
mengetahui berbagai konteks, yaitu kumpulan parameter yang relevan dari
pengguna (user) dan penggunaan network itu, serta memberikan layanan yang
sesuai dengan parameter-parameter itu. Beberapa konteks yang dapat digunakan
antara lain lokasi user, data dasar user, berbagai preferensi user, jenis dan
kemampuan terminal yang digunakan user. Sebagai contoh : ketika seorang user
sedang mengadakan rapat, maka context-aware mobile phone yang dimiliki user
akan langsung menyimpulkan bahwa user sedang mengadakan rapat dan akan menolak
seluruh panggilan telepon yang tidak penting. Dan untuk saat ini, konteks location
awareness dan activity recognition yang merupakan bagian dari context-awareness
menjadi pembahasan utama di bidang penelitian ilmu komputer.
Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polda
Jatim sudah banyak memanfaatkan fasilitas website ini dan sangat bermanfaat
dalam menangani kasus-kasus yang sedang terjadi dan lebih mudah dalam memantau
setiap perkembangan kasus atau laporan, baik laporan dari masyarakat maupun
laporan internal untuk Polda Jatim sendiri
3.
GPS
GPS adalah sistem radio navigasi dan penentuan posisi dengan menggunakan
satelit yang dimiliki dan dikelola oleh Departemen Pertahanan Keamanan Amerika
Serikat. Sistem ini didesain untuk memberikan posisi dan kecepatan tiga dimensi
dan informasi mengenai waktu secara kontinu. GPS terdiri dari tiga segmen
utama, segmen angkasa (space segmen) yang terdiri dari satelit-satelit GPS,
segmen sistem kontrol (control segment) yang terdiri dari stasion-stasion
pemonitor dan pengontrol satelit, dan segmen pemakai (user segment) yang
terdiri dari pemakai GPS termasuk alat-alat penerima dan pengolah sinyal data
GPS.
4.
Digital Forensik
Digital forensik dapat membantu
pembuktian kasus "cyber crime" atau kejahatan di dunia maya. "'Cyber
Crime' atau 'Computer Crime' adalah salah satu bentuk tindak pidana baru yang
memerlukan pembuktian mengenai benar atau tidaknya seseorang diduga melakukan
perbuatan pidana. Kejahatan itu tidak langsung berhubungan dengan kerugian
berupa fisik, tetapi kerugian data informasi dan kerugian materi yang tidak
sedikit.
5. Anti Theft
(Software pelacakan handphone yang hilang)
Pada dasarnya aplikasi ini
memiliki fungsi dan system kerja yang tidak jauh berbeda, misalnya ketika Anda
sudah menginstall aplikasi ini, maka kita diberikan setting yang nantinya
berguna untuk menginformasikan keberadaan Ponsel. Informasi ini dikirimkan dari
Ponsel Anda (menggunakan nomor pelaku ) ke nomor tujuan yang sudah ditentukan.
Sehingga saat pelaku mengganti simcard dengan simcard miliknya, maka Ponsel Anda secara otomatis mengirimkan sms (misalnya ke nomor Anda yang lain)
Sehingga saat pelaku mengganti simcard dengan simcard miliknya, maka Ponsel Anda secara otomatis mengirimkan sms (misalnya ke nomor Anda yang lain)
FUNGSI SABHARA
1. Call center 112
Melalui call center ini masyarakat dapat
dengan mudah,cepat, dan kapan saja menyampaikan keluhan,saran,ataupun informasi
kepada kepolisian setempat. Informasi awal ini akan langsung diterima oleh
fungsi sabhara untuk kemudian melanjutkan permasalahan ke fungsi yang terkait.
2.
Blog
Samapta
Blog Samapta dibuat
sebagai salah satu sarana untuk melayani masyarakat dan sebagai sarana media
komunikasi antara Kepolisian khususnya samapta dengan masyarakat. Segala
keluhan, saran dan kritik dapat dituangkan di dalam blog ini. Semua itu akan ditanggapi secara serius dan cepat.
3.
Water
canon
Merupakan suatu sistem pengendalian
massa yang biasa digunakan anggota Dalmas Sabhara POLRI untuk memecah massa
yang telah berlaku anarkis. Biasa ditemukan dalam bentuk sebuah mobil atau mini
mus yang berisi air dalam volume tertentu.
4. Situs resmi Sabhara POLRI
5. Mobil Patroli
Untuk menunjang mobilisasi dan perpindahan,sabhara POLRI
dilengkapi dengan unit mobil patroli. Di mobil ini dilengkapi sistem radio dan
GPS untuk memberikan kemudahan bagi anggota di lapangan.
FUNGSI INTELIJEN
1.
Teknologi
Intelijen Geospasial
Intelijen Geospasial ini mengeksploitasi citra (foto
udara atau citra satelit) sebagai data utama intelijen. Menggunakan sistem
pencitraan dari pesawat udara dan sistem satelit penginderaan jauh. Teknologi
ini sudah digunakan dalam berbagai operasi militer.
2.
James Bond' s Gadget. Jam Tangan dengan Real
Chronographic Steel Body, Multi Fungsi : Perekam Suara / Percakapan, MP3
Player, Data Storage, 256MB internal memory.
3.
Kamera Kancing Tersembunyi dengan Fungsi
Rekaman AV. Untuk Merekam Bahan Bukti, Misi Investivigasi dan Pengintaian, MP3
dan MP4 Player. Rekaman Real-Time dengan catatan tanggal dan jam.
4. Software untuk mendesain wajah atau
sketsa wajah yang biasa digunakan oleh pihak intelijen. Anda bebas berkreasi
untuk membuat wajah seseorang, atau mengingat wajah seseorang. Sangat gampang
digunakan. Kini TERSANGKA KEJAHATAN semakin mudah dicari.
5.
Anti GPS Tracker
FUNGSI LALU LINTAS
1.
Air Controller Center
Adalah profesi yang memberikan layanan
pengaturan lalu lintas di udara terutama pesawat udara untuk mencegah antarpesawat terlalu dekat satu sama
lain, mencegah tabrakan antarpesawat udara dan pesawat udara dengan rintangan
yang ada di sekitarnya selama beroperasi. ATC
atau yang disebut dengan Air
Traffic Controller juga berperan dalam pengaturan kelancaran
arus lalu lintas, membantu Pilot dalam mengendalikan keadaan darurat, memberikan
informasi yang dibutuhkan pilot (seperti informasi cuaca, informasi navigasi
penerbangan, dan informasi lalu lintas udara).
2.
Traffic
Light(Lampu lalu lintas)
Lampu
lalu lintas (menurut UU no. 22/2009 tentang Lalu lintas
dan Angkutan Jalan: alat pemberi isyarat lalu lintas atau APILL)
adalah lampu yang mengendalikan arus lalu lintas yang terpasang di persimpangan jalan, tempat penyeberangan pejalan kaki (zebra cross), dan tempat arus lalu lintas lainnya. Lampu ini yang
menandakan kapan kendaraan harus berjalan dan berhenti secara bergantian dari
berbagai arah. Pengaturan lalu lintas di persimpangan jalan
dimaksudkan untuk mengatur pergerakan kendaraan pada masing-masing kelompok
pergerakan kendaraan agar dapat bergerak secara bergantian sehingga tidak
saling mengganggu antar-arus yang ada.
3.
RTTMC
Road
Transport and Traffic Management Center (RTTMC)
atau Pusat Manajemen Lalu Lintas dan Transportasi Darat merupakan situs web yang berisi informasi dan artikel terkait arus mudik Lebaran dan internal Departemen Perhubungan khususnya Direktorat
Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat). Pusat data RTTMC merupakan pusat
informasi integrasi aplikasi Smart Camera CCTV, Smartcard Terminal, SMS
Center, VMS, dan Jembatan Timbang serta kondisi lalu lintas.
4. Simulator SIM
Merupakan
suatu perangkat yang berguna untuk menyeleksi peserta ujian pemohon lisensi
SIM, perangkat simulator ini terbagi dalam dua perangkat yakni perangkat keras hardware dan perangkat lunak software, perangkat keras yang dimaksud
ialah mock up kendaraan yang digunakan
sebagai media simulasi berkendara, sedangkan perangkat lunak yang dimaksud
ialah program komputer yang berisi suatu contoh simulasi berkendara virtual
5. E-Toll Card
Suatu
perangkat kartu elektronik yang berfungsi sebagai alat pembayaran dalam
melakukan transaksi di gerbang tol. Sehingga, pembayaran yang dilakukan di
gerbang tol akan lebih efisien dan hemat waktu. Kartu elektronik ini dapat diisi
ulang (top up) dengan nominal tertentu di ATM maupun di Bank.
FUNGSI TEKNIS
BINMAS
1.
Handphone
Salah satu elektronik yang berfungsi sebagai sarana
komunikasi yang menggunkan gelombang transversal sebagai perantara sebagai
signal yang dapat digunakan untuk menghubungi dalam jarak jauh. Handphone
digunakan anggota babinkamtibms untuk saling berkomnukasi jarak jauh.
2.
HT
(Handy Talky)
HandyTalky adalah alat berkomunikasi dengan
mengunakan sinyal frekuensi tertentu sebagai pemancarnya untuk menghubungkan
handy talky yang satu dengan handy talky yang lain, Handy talky biasanya di
gunakan oleh kalanyan kepolisian ataupun security dengan mengunakan bahasa
isyarat dalam berbicara. Prinsip kerja handy talky yaitu dengan menekan tombol
ppt (Push Tolk Talking) kemudian di lanjutkan dengan berbicara, yang dibatasi
selebih-lebihnya dengan waktu 20 detik dan dengan jarak berbicara kurang
lebih 30cm. Di fungsi binmas HT digunakan sebagai alat komunikasi jarak pendek
atau dekat.
3. Aplikasi
Presentasi (MS.Power Point)
Untuk menunjang proses sambang,
anggota binmas menggunakan aplikasi presentasi agar materi yang diberikan lebih
mudah disampaikan. Aplikasi yang paling sering digunakan adalah Ms.Power Point.
Melalui aplikasi ini ditambahkan gambar ataupun animasi yang dapat menarik
perhatian sehingga presentasi tidak membosankan.
4. Proyektor
LCD
Proyektor LCD adalah suatu jenis proyektor
video untuk menampilkan video, gambar atau data komputer di layar atau
permukaan datar lainnya. Proyektor LCD digunakan anggota Binmas untuk
menampilkan presentasi yang telah dibuat dengan dimensi yang lebih besar
sehingga audience dapat melihat presentasi dengan lebih jelas.
5. Mic
dan Speaker
Peralatan mic dan speaker digunakan
agar suara pemberi materi dan anggota yang memberikan ceramah dapat dengan
jelas didengar oleh audience.





0 komentar:
Posting Komentar